Pengaruh Perputaran Modal Kerja Terhadap Sisa Hasil Usaha Pada KPRI Barakat Mandiri Korpri Kabupaten Banjar

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisa pengaruh perputaran modal kerja (perputaran kas, perputaran piutang dan perputaran persediaan) terhadap sisa hasil usaha pada KPRI Barakat mandiri. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh laporan keuangan,sedangkan sampeldalam penelitian ini adalah lapran keuangan berupa neraca dan laporan laba rugi dari tahun 2015-2019. Hasil penelitian menunjukkan bahwa uji asumsi klasik memenuhi asumsi yaitu tidak ada gejala multikolineraitas, bebas terhadap uji autokorelasi, tidak terjadi heteroskedastisitas dan berdistribusi normal. Persamaan regresi berganda Y = 19,425 – 0,719X1 + 0,568X2 + 1,325X3 + e. Nilai t hitung untuk variabel perputaran kas (X1) adalah sebesar -2,191 < nilai t tabel (-12,706), maka disimpulkan bahwa perputaran kas tidak berpengaruh secara negatif terhadap sisa hasil usaha. Nilai t hitung untuk variabel perputaran piutang (X2) adalah sebesar 0,513 < nilai t tabel (12,706), maka dapat disimpulkan bahwa perputaran piutang tidak berpengaruh terhadap sisa hasil usaha. Nilai t hitung untuk variabel perputaran persediaan (X3) adalah sebesar 2,102< nilai t tabel (12,706), maka dapat disimpulkan bahwa perputaran persediaan tidak berpengaruh terhadap sisa hasil usaha. Berdasarkan hasil analisis dengan uji simultan memperlihatkan nilai F hitung sebesar 216 < F tabel sebesar 2,192 , maka disimpulkan bahwa perputaran kas, perputaran piutang dan perputaran persediaan secara simultan/menyeluruh tidak berpengaruh  terhadap sisa hasil usaha. Nilai Adjusted R Square= 0,472, itu berarti besarnya kontribusi/nilai perubahan sisa hasil usaha dari variabel perputaran kas, perputaran piutang dan perputaran persdiaan sebanyak 47,2 %, dan sisanya sebesarnya  52,8 % diberikan oleh variabel lain diluar model regresi pada penelitian ini.