Strategi Pembelajaran PAI Berbasis Multikultural Dalam Mendorong Sikap Toleransi Religius dan Solidaritas Antarbudaya di Sekolah
Kata Kunci:
Pendidikan Agama Islam, Strategi Pembelajaran, Multikultural, Toleransi Religius, Solidaritas AntarbudayaAbstrak
Keberagaman agama dan budaya di Indonesia menjadikan sekolah sebagai ruang strategis dalam membangun karakter toleran, inklusif, dan solidaritas antarbudaya, sehingga Pendidikan Agama Islam (PAI) perlu mengadopsi strategi pembelajaran berbasis multikultural. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana strategi tersebut dapat mendorong sikap toleransi religius dan memperkuat solidaritas antarbudaya di kalangan siswa. Menggunakan metode kualitatif deskriptif, data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi pada guru PAI serta siswa di sekolah menengah, kemudian dianalisis melalui reduksi data, penyajian, dan verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi pembelajaran PAI berbasis multikultural diimplementasikan melalui integrasi nilai pluralitas dalam perencanaan, proses, dan evaluasi pembelajaran, dengan penerapan metode dialogis, studi kasus lintas tradisi, serta pembelajaran berbasis proyek kolaboratif. Strategi ini terbukti efektif dalam meningkatkan sikap keterbukaan, penghargaan terhadap keyakinan orang lain, serta memperkuat kerja sama dan empati lintas identitas di lingkungan sekolah. Penelitian ini menyimpulkan bahwa PAI berbasis multikultural tidak hanya berfungsi sebagai media transmisi ajaran agama, tetapi juga sebagai wahana pendidikan karakter yang mampu menumbuhkan generasi toleran dan solid dalam keberagaman. Temuan ini diharapkan dapat memberikan kontribusi teoritis terhadap literatur pendidikan multikultural sekaligus menjadi pedoman praktis bagi guru dan sekolah dalam merancang ekosistem pendidikan yang mendukung nilai toleransi religius dan solidaritas antarbudaya.
Unduhan
Referensi
Almuarif, A., Hanani, S., & Devi, I. (2024). Solidaritas dan Integrasi Sosial dalam Konteks Manajemen Pendidikan: Analisis Berdasarkan Teori Émile Durkheim. Habitus: Jurnal Pendidikan Sosiologi Dan Antropologi, 8(1), 13–29. https://doi.org/10.55606/concept.v2i4.794
Almuarif, A., Hanani, S., Devi, I., & Syafitri, A. (2023). Solidaritas dan Integrasi Sosial dalam Konteks Manajemen Pendidikan: Analisis Berdasarkan Teori Émile Durkheim. Concept: Journal of Social Humanities and Education, 2(4), 295–306. https://doi.org/10.55606/concept.v2i4.794
Amirullah, A., Nurhalimah, N., Wisudiyantie, N. D., & Oktafiani, O. (2024). Penguatan Toleransi Melalui Implementasi Budaya Sekolah Religius: Studi Kasus SDN di Jakarta Timur. Edu Cendikia: Jurnal Ilmiah Kependidikan, 4(01), 116–127. https://doi.org/10.47709/educendikia.v4i01.4093
Apriansah, Z. D., Sari, D. P., & Yusro, N. (2024). Strategi Pembelajaran PAI pada Kurikulum Merdeka Belajar di SMP Kreatif Aisyiyah Rejang Lebong. Jurnal Pengabdian Masyarakat Dan Riset Pendidikan, 2(3), 217–232. https://doi.org/10.31004/jerkin.v2i3.252
Aprisa, M. T., & Khoiri, Q. (2025). Pendidikan Multikultural Dalam Konteks Pendidikan Islam. Jurnal Pendidikan Tambusai, 9(2), 14694–14698. https://doi.org/10.63018/jpi.v1i02.19
Arifianti, S., & Septiana, E. (2021). Toleransi Beragama Pada Siswa Sma: Hubungan Antara Intellectual Humility Dan Toleransi Beragama. Jurnal Psikologi Insight, 5(1), 87–99. https://doi.org/10.17509/insight.v5i1.34246
Arifin, M., & Kartiko, A. (2022). Strategi Pendidikan Agama Islam Berbasis Multikultural Di Madrasah Bertaraf Internasional. Attadrib: Jurnal Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, 5(2), 194–202.
Aswidar, R., & Saragih, S. Z. (2021). Karakter Religius,Toleransi, dan Disiplin pada Siswa Sekolah Menengah Pertama. Jurnal Imiah Pendidikan Dan Pembelajaran, 6(1), 134–142. https://doi.org/10.23887/jipp.v6i1.43373
Dwiyani, A. (2023). Pendidikan Islam Multikultural di Sekolah. Darajat: Jurnal Pendidikan Agama Islam, 6(1), 68–78. https://doi.org/10.58518/darajat.v6i1.1586
Gofur, M. A., Auliya, M. F. R., & Nursikin, M. (2022). Konsep Dasar Pendidikan Multikultural. Sinar Dunia: Jurnal Riset Sosial Humaniora Dan Ilmu Pendidikan, 1(4), 124–142.
Hakim, A. R., & Darojat, J. (2023). Pendidikan Multikultural dalam Membentuk Karakter dan Identitas Nasional. Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan, 8(3), 1337–1346. https://doi.org/10.29303/jipp.v8i3.1470
Hakim, F. A., Firman, F., & Nurfarhanah, N. (2025). Pendidikan Multikultural Dalam Menumbuhkan Perilaku Prososial Siswa Pada Masyarakat Heterogen. Socius: Jurnal Penelitian Ilmu-Ilmu Sosial, 02(11), 581–585. https://doi.org/10.5281/zenodo.15740448
Halimah, S., Yuliani, A., Harahap, S. W., & Rahman, K. I. (2024). Moderasi beragama sebagai dasar pendidikan anak bangsa untuk menciptakan kerukunan. Book Chapter of Proceedings Journey-Liaison Academia and Society, 1(1), 258–274.
Hayat, M. N., Rossi, R. J., Ainayya, M. Q., & Mu’alimin, M. (2025). Strategi Pendidikan Islam Dalam Membangun Karakter Multikultural Pada Peserta Didik. Akhlak: Jurnal Pendidikan Agama Islam Dan Filsafat, 2(1), 247–258. https://doi.org/10.61132/akhlak.v2i1.350
Juwita, N. A., & Ramadhani, N. D. (2025). Implementasi Pendidikan Kewarganegaraan Dalam Menumbuhkan Sikap Toleransi Antarbudaya Studi Kasus Kota Makassar. Triwikrama: Jurnal Ilmu Sosial, 10(10).
Mastina, M., & Imtihana, A. (2022). Pembinaan Nilai Toleransi Beragama Siswa Melalui Budaya Sekolah. Muaddib: Islamic Education Journal, 5(1), 49–57. https://doi.org/10.19109/muaddib.v5i1.15092
Melisa, V., Rohman, F., & Fahmi, M. (2024). Peran Pendidikan Agama Islam dalam Membangun Toleransi Antar Umat Beragama di SMPN 3 Wonosalam. Ta’dib: Jurnal Pendidikan Agama Islam, 4(4), 45–55.
Nasution, R., & Albina, M. (2024). Pendidikan Multikultural: Membangun Kesatuan dalam Keanekaragaman. SCHOLARS: Jurnal Sosial Humaniora Dan Pendidikan, 2(2), 164–173. https://doi.org/10.31959/js.v2i2.2781
Nurcahyono, O. H. (2021). Pendidikan Multikultural Di Indonesia: Analisis Sinkronis Dan Diakronis. Habitus: Jurnal Pendidikan, Sosiologi, & Antropologi, 2(1), 105–115. https://doi.org/10.20961/habitus.v2i1.20404
Pambudi, W., Sariyatun, S., & Musadad, A. A. (2019). Pendekatan relasi antar etnis untuk meningkatkan rasa solidaritas kebangsaan siswa SMA dalam pembelajaran sejarah. Harmoni Sosial: Jurnal Pendidikan IPS, 6(2), 145–154. https://doi.org/10.21831/hsjpi.v6i2.12702
Purnomo, E., & Loka, N. (2023). Strategi Pembelajaran Pendidikan Agama Islam dalam Menghadapi Era Society 5.0. SYMFONIA: Jurnal Pendidikan Agama Islam, 3(1), 69–84.
Purwasari, D. R., Waston, W., & Maksum, M. N. R. (2023). Konsep Pendidikan Multikultural Dalam Pandangan James A Banks. MODELING: Jurnal Program Studi PGMI, 10(2), 249–258. http://www.kongresbud.budpar.go.id/58%252
Putri, A. E., & Asmara, A. H. D. (2024). Deskripsi Pemahaman Toleransi Beragama Siswa Katolik Kelas XII SMA Kolese De Britto. CREDENDUM: Jurnal Pendidikan Agama, 6(2), 123–135. https://doi.org/10.34150/credendum.v2i2.779
Ramadhani, L. N., & Husna, M. (2023). Pembelajaran Berbasis Multikultural: Strategi Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Di SMA Negeri 3 Makassar. Tajdid: Jurnal Pemikiran Keislaman Dan Kemanusiaan, 7(2), 206–218. https://doi.org/10.52266/tadjid.v7i2.5186
Sinaga, S. (2025). Strategi Guru PAI dalam Mengintegrasikan Nilai-nilai Islam melalui Model Pembelajaran Berbasis Proyek. Jurnal Edukatif, 3(1), 71–76. https://ejournal.edutechjaya.com/index.php/edukatif/article/view/1294%0Ahttps://ejournal.edutechjaya.com/index.php/edukatif/article/download/1294/1028
Solin, S. (2024). Pembelajaran PAI yang Menyenangkan: Teknik dan Strategi bagi Guru Sekolah Dasar. Jurnal Ilmu Tarbiyah Dan Keguruan (JITK), 2(2), 500–506.
Umkabu, T. (2022). Strategi Pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) Berbasis Keteladanan di Pendidikan Dasar dan Menengah. TRILOGI: Jurnal Ilmu Teknologi, Kesehatan, Dan Humaniora, 3(3), 220–230. https://doi.org/10.33650/trilogi.v3i3.5910






