Analisis Ujaran Kebencian terhadap Insanul Fahmi pada Kolom Komentar Podcast Richard Lee (2025)

Ramiyati Subula; Nur Anisa  Maku; Yulianti  Pongoliu; Wa Ode  Irawati

Penulis

Ramiyati Subula Universitas Negeri Gorontalo
Nur Anisa Maku Universitas Negeri Gorontalo
Yulianti Pongoliu Universitas Negeri Gorontalo
Wa Ode Irawati Universitas Negeri Gorontalo

Kata Kunci:

Ujaran Kebencian, Pragmatik, Youtube

Abstrak

Perkembangan teknologi jaringan komputer yang semakin pesat seiring dengan meningkatnya ancaman serangan siber menuntut adanya sistem keamanan jaringan yang andal dan adaptif. Serangan seperti Denial of Service (DoS), malware, dan akses tidak sah dapat mengancam keamanan data serta kestabilan sistem jaringan. Penggunaan mekanisme keamanan konvensional seperti firewall dinilai belum cukup untuk mendeteksi serangan secara cepat dan akurat. Oleh karena itu, diperlukan sebuah sistem yang mampu melakukan pendeteksian intrusi secara otomatis, yaitu Intrusion Detection System (IDS). Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan sistem keamanan jaringan menggunakan Intrusion Detection System (IDS) berbasis Artificial Intelligence (AI). Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan pendekatan eksperimen. Data yang digunakan berasal dari dataset publik IDS, yaitu NSL-KDD dan CICIDS2017. Proses pengolahan data meliputi tahap preprocessing, pembagian data latih dan data uji, pelatihan model machine learning, serta pengujian sistem menggunakan metrik evaluasi berupa akurasi, precision, recall, dan F1-score.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Evizariza, M. (2024). PRAGMATIK: TEORI DAN PENERAPANNYA.

Hayati, N. S. R., & Sirulhaq, A. (2025). Ujaran Kebencian pada Akun Instagram Willie Salim: Suatu Kajian Linguistik Forensik.

Hutabarat, K. D., & Radhiah, R. (2025). Ujaran kebencian pada kolom komentar media sosial akun instagram Anies Baswedan. Kande: Jurnal Ilmiah Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 6(1), 69-78.

Jamilah, F., & Wahyuni, P. (2020). Ujaran kebencian dalam kolom komentar YouTube pada tahun politik pemilihan presiden 2019. Silampari Bisa: Jurnal Penelitian Pendidikan Bahasa Indonesia, Daerah, Dan Asing, 3(2), 325-341.

Kusumasari, D., & Arifianto, S. (2020). Makna Teks Ujaran Kebencian Pada Media Sosial. Jurnal Komunikasi, 12(1), 1-15.

Maksudi, B. I., & Ratnamulyani, I. A. (2018). Peran Media Sosial dalam Peningkatan Partisipasi Pemilih Pemula di Kalangan Pelajar di Kabupaten Bogor. Jurnal Ilmu-ilmu Sosial dan Humaniora. Vol. 20, No. 2. hal: 154-161.

Purbohastuti, A. W. (2017). Efektivitas media sosial sebagai media promosi. Tirtayasa Ekonomika, 12(2), 212-231.

Putri, A. D., Murtadlo, A., & Purwanti, P. (2020). Tindak Tutur Ilokusi Dalam Ujaran Kebencian Pada Balasan Tweet@ Safarinaswifty: Kajian Pragmatik. Ilmu Budaya: Jurnal Bahasa, Sastra, Seni, dan Budaya, 4(4), 651-661.

Putu Ema Noviyanti, L., Iswatiningsih, D., Made Emi Noviyani, N., & Febryan Permata, A. (2022). Ujaran Kebencian pada Kolom Komentar Akun Tiktok Dhek’Meycha. LINGUISTIK: Jurnal Bahasa & Sastra, 7(2), 138-147.

Sihite, J., & Adisaputera, A. (2023). Ujaran Kebencian Dalam Kolom Komentar Akun Facebook DW Indonesia: Kajian Pragmatik. Jurnal Pendidikan Sosial dan Humaniora, 2(3).

Suryani, Y., & Istianingrum, R., & Hanik, S. U. (2021) Linguistik Forensik Ujaran Kebencian terhadap Artis Aurel Hermansyah di Media Sosial Instagram. Jurnal Ilmiah Program Studi Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia. Vol. 6, No. 1, hal: 107-118.

Syarif, E. (2020). Pengaruh Media Sosial Terhadap Sikap Dan Pendapat Pemuda Mengenai Ujaran Kebencian. Jurnal Common, 3(2), 120–141.