Etika Pergaulan di Kampus Sebagai Wujud Moralitas Bangsa

Abstrak

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji etika perilaku di lingkungan kampus sebagai wujud moralitas bangsa dengan menggunakan mahasiswa sebagai subjek penelitian utama. Etika pergaulan dipahami sebagai standar moral yang membangun ikatan sosial dalam kehidupan akademik dan berfungsi sebagai indikator penting muda kualitas moral. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data seperti observasi, wawancara, dan analisis dokumen mengenai mahasiswa dengan latar belakang sosial dan budaya yang beragam. Analisis data dilakukan dengan reduksi data, analisis data, dan analisis kesimpulan sistematis. Temuan penelitian menunjukkan bahwa meskipun mahasiswa umumnya memiliki pemahaman dasar tentang etika pergaulan sebagai sikap saling menghormati, menjaga sopan santun, dan menghargai batas dalam interaksi sosial, penerapan etika ini tidak konsisten, khususnya dalam konteks komunikasi informal dan digital. Faktor-faktor seperti lingkungan pergaulan, penggunaan media sosial, peraturan kampus, dan dosen keteladanan memiliki dampak terhadap etika mahasiswa. Selain itu, kebangsaan nilai-nilai, khususnya Pancasila nilai, tidak secara konsisten diinternalisasi dalam kehidupan sehari-hari mahasiswa pergaulan. Temuan penelitian ini menunjukkan bahwa etika pergaulan mahasiswa merupakan cerminan moralitas bangsa yang masih membutuhkan pengawasan melalui pendidikan etika yang berkelanjutan, kontekstual, dan terintegrasi ke dalam kehidupan kampus. Perguruan tinggi memiliki peran strategis dalam mengembangkan karakter mahasiswa tidak hanya sebagai akademisi tetapi juga sebagai warga negara yang bermoral luhur, bertanggung jawab, dan berkomitmen pada prinsip-prinsip perubahan sosial dan kemajuan teknologi.