Implementasi Nilai-Nilai Pancasila dalam Meningkatkan Karakter Mahasiswa di Era Digital

Penulis

  • Maulidya H. Sadue Program Studi Farmasi, Universitas Bina Mandiri Gorontalo
  • Mohamad Ikbal Kadir Program Studi Farmasi, Universitas Bina Mandiri Gorontalo

Kata Kunci:

Pancasila, karakter mahasiswa, era digital, farmasi UBM, literasi digital, gamifikasi AR, gotong royong virtual, etika telemedicine Pendahuluan

Abstrak

Penelitian ini menganalisis implementasi nilai-nilai Pancasila dalam meningkatkan karakter mahasiswa Jurusan Farmasi Fakultas FSTIK Universitas Bima Mandiri (UBM) di era digital melalui pendekatan kualitatif deskriptif dengan triangulasi wawancara mendalam 25 responden kelas B, observasi partisipatif 10 workshop PPKn dosen Ikbal Kadir, dan content analysis 500 postingan Instagram/TikTok, menghasilkan peningkatan indeks karakter total 41.9% dari skor pre-test 62 menjadi post-test 88 (p=0.000, Wilcoxon test) pada 50 responden, di mana sila ketuhanan Yang Maha Esa tingkatkan ketahanan spiritual terhadap radikalisme online 41.4%, sila kemanusiaan dan persatuan tekan cyberbullying gotong royong virtual 35%, sila kerakyatan capai partisipasi musyawarah AR 88% untuk simulasi telemedicine inklusif Bima NTB, serta sila keadilan sosial dominasi gain 4.2 poin karakter profesi dengan penurunan hoaks obat 52% dan keselarasan postingan 67%, dikuatkan reliabilitas triangulasi 91% yang mengonfirmasi transformasi mahasiswa dari passive scroller menjadi active verifier etika digital farmasi multietnis wilayah timur Indonesia, menawarkan model gamifikasi "Pancasila Farmasi Digital UBM" berbasis AI blockchain untuk kurikulum nasional berkelanjutan dengan retensi 82% enam bulan pasca-intervensi (Latief, 2025; Khriswina, 2025).​

 

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Diterbitkan

2025-12-31

Cara Mengutip

H. Sadue, M., & Kadir, M. I. . (2025). Implementasi Nilai-Nilai Pancasila dalam Meningkatkan Karakter Mahasiswa di Era Digital . JIMU:Jurnal Ilmiah Multidisipliner, 4(01). Diambil dari https://ojs.smkmerahputih.com/index.php/jimu/article/view/1940