Upaya Meningkatkan Keterlibatan Siswa Sekolah Dasar Melalui Media Pembelajaran Interaktif Berbasis Wordwall
Kata Kunci:
Keterlibatan Siswa, Wordwall, Media Pembelajaran Interaktif, Motivasi Belajar, Sekolah DasarAbstrak
Keterlibatan siswa dalam proses pembelajaran menjadi salah satu indikator penting dalam menentukan keberhasilan pendidikan di jenjang Sekolah Dasar. Di tengah tantangan era digital yang menyebabkan perhatian siswa mudah teralihkan, diperlukan strategi pembelajaran yang inovatif dan interaktif. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji bagaimana media pembelajaran berbasis digital, khususnya Wordwall, dapat meningkatkan keterlibatan siswa dalam proses pembelajaran. Metode yang digunakan adalah studi literatur (library research) dengan mene luah berbagai jurnal, artikel ilmiah, dan publikasi akademik yang relevan. Hasil kajian menunjukkan bahwa penggunaan Wordwall memberikan dampak positif terhadap beberapa aspek penting dalam pembelajaran, antara lain: meningkatkan partisipasi aktif siswa hingga 85%, memotivasi siswa secara intrinsik dengan capaian hingga 90%, serta meningkatkan pemahaman materi hingga 80%. Selain itu. Wordwall juga terbukti membantu mengatasi kesulitan belajar siswa pada materi kompleks seperti matematika, serta mendorong guru untuk lebih kreatif dalam merancang pembelajaran. Media ini menyediakan berbagai fitur interaktif seperti kuis, teka-teki silang, dan permainan mencocokkan yang dapat disesuaikan dengan karakteristik siswa. Dengan demikian, Wordwall menjadi solusi inovatif yang efektif untuk menciptakan suasana belajar yang menyenangkan, menantang, dan partisipatif di Sekolah Dasar. Implementasi Wordwall sejalan dengan prinsip Kurikulum Merdeka yang menekankan pembelajaran yang berpusat pada siswa. dan berbasis teknologi.
Unduhan
Referensi
Arini, S. (2019). Nilai-nilai pendidikan dalam pertunjukan tari Podang dan implementasinya dalam pembelajaran di sekolah. Imaji: Jurnal Seni dan Pendidikan Seni, 20(1), 1–10. https://doi.org/10.21831/imaji.v20i1.47371UNY Journal
Damayanti, N. (2020). Pengaruh pembelajaran tari terhadap kerja sama siswa di sekolah dasar. Jurnal Seni dan Pendidikan, 5(2), 112–118.
Hadi, S. (2005). Tari dan pendidikan karakter. Pustaka Pelajar.
Hidayat, R. (2018). Refleksi dalam pembelajaran seni tari untuk penguatan pendidikan karakter. Jurnal Seni dan Pendidikan, 4(2), 112–120.
Johnson, D. W., & Johnson, R. T. (2009). An educational psychology success story: Social interdependence theory and cooperative learning. Educational Researcher, 38(5), 365–379. https://doi.org/10.3102/0013189X09339057
Kemendikbud. (2017). Panduan implementasi kurikulum 2013. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Kuswarsantyo. (2020). Pengaruh kegiatan seni tari terhadap pembentukan karakter siswa. Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, 25(3), 123–131.
Listyorini, S. (2018). Peningkatan kerja sama siswa melalui pembelajaran tari tradisional. Jurnal Pendidikan Seni, 12(2), 145–152.
Mulyasa, E. (2011). Manajemen pendidikan karakter. Bumi Aksara.
Purnamasari, D. (2017). Pengaruh pembelajaran seni tari terhadap perkembangan sosial siswa. Jurnal Pendidikan Seni, 8(2), 134–142.
Rohani, S. (2017). Penerapan pembelajaran kooperatif untuk pengembangan keterampilan sosial siswa. Jurnal Pendidikan Karakter, 5(2), 143–151.
Sari, M., & Utami, S. (2020). Implementasi pembelajaran seni tari dalam menumbuhkan sikap sosial siswa. Jurnal Pendidikan Seni dan Budaya, 4(1), 45–53.
Suwardi. (2020). Strategi pembelajaran seni tari di sekolah menengah pertama. Jurnal Pendidikan Seni, 15(1), 23–34.
Supriyanto, E. (2018). Integrasi budaya lokal dalam pendidikan seni di sekolah dasar. Jurnal Seni dan Pendidikan, 7(2), 87–94.
Suyanto, M., & Asep, D. (2010). Desain pembelajaran pendidikan karakter. Remaja Rosdakarya.
Vygotsky, L. S. (1978). Mind in society: The development of higher psychological processes. Harvard University Press.
Wahyuni, S. (2016). Pembelajaran seni tari di sekolah dasar. Jurnal Seni dan Pendidikan, 7(1), 1–10.
Wulandari, A., & Hastuti, S. (2021). Penguatan nilai kerja sama melalui kegiatan ekstrakurikuler seni tari tradisional. Jurnal Pendidikan Karakter, 11(1), 23–34.