Analisis Peran Guru dalam Proses Pembelajaran Anak Berkebutuhan Khusus Tipe Tunagrahita di SDN Tunjung 1
Kata Kunci:
Anak Berkebutuhan Khusus, Tunagrahita, SDN Tunjung 1, GuruAbstrak
Penelitian ini dilakukan di SDN Tunjung 1 Bangkalan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran guru dalam proses pembelajaran Anak Berkebutuhan Khsusus tipe tunagrahita yang ada di kelas 4. Pendekatan yang digunakan yaitu dengan kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu melalui observasi terkait cara guru mengajar anak tunagrahita, dan wawancara kepada guru kelas 4 untuk memperoleh informasi yang lebih mendalam terkait anak tunagrahita dan dokumentasi digunakan untuk mendukung data-data yang digunakan. Penelitian ini dilaksanakan untuk memperoleh data yang faktual terkait strategi, pendekatan, dan tantangan yang dihadapi oleh guru saat mendampingi proses belajar anak tunagrahita. Hasil penelitian menunjukkan bahwasannya guru berperan penting dalam proses pembelajaran anak tunagrahita yakni sebagai pendidik, fasilitator, dan motivator. Guru dapat memodifikasi kurikulum yang bisa digunakan oleh anak tunagrahita. Pemberian motivasi, dukungan yang diberikan oleh guru dapat membantu perkembangan anak tunagrahita dalam meningkatkan rasa percaya diri. Proses pembelajaran anak tunagrahita diakukan dengan menggunakan alat bantu visual maupun konkrit yang bisa membuat anak tunagrahita mejadi fokus. Lingkungan belajar yang nyaman dan aman juga menjadi faktor pendukung dalam proses perkembangan anak tunagrahita dalam kegiatan pembelajaran.
Unduhan
Referensi
Afiffah, N., & Soendari, T. (2017). Meningkatkan Kemampuan Berbicara pada Anak Tunagrahita Sedang melalui Media Gambar di SLB B-C YPLAB. Kota Bandung: Jassi Anakku, 18(1), 47–54. https://ejournal.upi.edu/index.php/jassi/article/view/7657
Aziz, A. N., Sugiman, S., & Prabowo, A. (2016). Analisis Proses Pembelajaran Matematika pada Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) Slow Learner di Kelas Inklusif. Kreano, Jurnal Matematika Kreatif-Inovatif, 6(2), 111. https://doi.org/10.15294/kreano.v6i2.4168
Faisah, S. N., Siregar, M. A., Firanda, Nandita, I., Mujahadah, Auliyah, A., Musdalifa, & Samsuddin, A. fFtrah. (2023). Kesulitan Anak Berkebutuhan Khusus Tunagrahita dalam Belajar Mengenal Angka di SLB Bhakti Pertiwi Samarinda. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Matematika, Universitas Mulawarman, 3, 34–41. https://jurnal.fkip.unmul.ac.id/index.php/psnpm/article/view/2464
Rasyada, A., Zulfah, R., & Hasanah, U. (2022). Peran Guru Dalam Proses Pembelajaran Anak Berkebutuhan Khusus Di Sdlbn 1 Amuntai. Islamic Education, 1(1), 1–8. https://maryamsejahtera.com/index.php/Education/article/view/1
Sari, O., & Santy, W. H. (2017). Hubungan dukungan keluarga dengan tingkat kemandirian personal hygiene anak tunagrahita di Slb Tunas Mulya Kelurahan Sememi Kecamatan Benowo. Journal of Health Sciences, 10(2), 164–171. https://journal2.unusa.ac.id/index.php/JHS/article/view/126
Tibo, P., Sastri, O., Tobing, L., & Brutu, Y. T. (2020). Peran Guru Mengembangkan Interaksi Sosial Anak Tunagrahita di Sekolah Luar Biasa C. Jurnal Pengabdian Masyarakat, 3(3), 153–160. https://doi.org/10.37010/kangmas.v3i3.903
Widiastuti, N. L. G. K., & Winaya, I. M. A. (2019). Prinsip Khusus Dan Jenis Layanan Pendidikan Bagi Anak Tunagrahita. Jurnal Santiaji Pendidikan (JSP), 9(2), 116–126. https://doi.org/10.36733/jsp.v9i2.392
Nuryati, N. (2022). Pendidikan Bagi Anak Berkebutuhan Khusus. Kuningan: Unisa Press hal 3. https://books.google.co.id/books?id=DDqCEAAAQBAJ&pg=PA190&dq=Pendidikan+bagi+anak+berkebutuhan+khusus&hl=id&newbks=1&newbks_redir=0&source=gb_mobile_search&sa=X&ved=2ahUKEwi9m-604syNAxX5U2wGHWj0GUUQ6AF6BAgMEAM#v=onepage&q=Pendidikan%20bagi%20anak%20berkebutuhan%20khusus&f=false
Setiawan, I. (2020). A to Z Anak Berkebutuhan Khusus. Sukabumi: CV Jejak hal. 28. https://books.google.co.id/books?id=Rx4REAAAQBAJ&printsec=frontcover&dq=Imam+setiawan+a+to+z+anak+berkebutuhan+khusus&hl=id&newbks=1&newbks_redir=0&source=gb_mobile_search&sa=X&redir_esc=y#v=onepage&q=Imam%20setiawan%20a%20to%20z%20anak%20berkebutuhan%20khusus&f=false
Nasution, F., Anggraini, L. Y., & Putri. K. (2022). Pengertian pendidikan, Sistem Pendidikan Sekolah Luar Biasa, dan Jenis-Jenis Sekolah Luar Biasa. Jurnal Edukasi Nonformal, 3 (2), hal 425. https://scholar.google.com/scholar?hl=id&as_sdt=0%2C5&q=pendidikan+luar+biasa&btnG=#d=gs_qabs&t=1748660226492&u=%23p%3Dqx93XKPQlwcJ
Julvianti, C, dkk. (2025). Peran Guru dalam Mengajar Bagi Anak Berkebutuhan Khusus di Sekolah Dasar. Edusaintek: Jurnal Pendidikan, Sains dan Teknologi, 12 (2) hal 1044. https://doi.org/10.33394/jk.v7i4.3614
Mayasari, N & Harristhana, A. (2025). Metode Penelitian Teori dan Praktik. Bandung: Widina Media Utama. Hal 20 https://books.google.co.id/books/about/METODOLOGI_PENELITIAN_TEORI_DAN_PRAKTIK.html?id=vw9DEQAAQBAJ&printsec=frontcover&source=gb_mobile_entity&hl=id&newbks=1&newbks_redir=0&gboemv=1&gl=ID&redir_esc=y#v=onepage&q&f=false
Karya, D, dkk. (2024). Metodologi Penelitian Kualitatif. Padang: Tazaka Innovatix Labs. Hal 15 https://books.google.co.id/books/about/Metodologi_Penelitian_Kualitatif.html?id=meowEQAAQBAJ&printsec=frontcover&source=gb_mobile_entity&hl=id&newbks=1&newbks_redir=0&gboemv=1&gl=ID&redir_esc=y#v=onepage&q&f=false
Maranta, G., Sitanggang, D, R., Pakpahan, S. H., & Herlina, E. S. (2023). Penanganan Bagi Anak Berkebutuhan Khusus (Tunagrahita). Jurnal Pendidikan Sosial dan Humaniora, 2 (3), hal 11213. https://publisherqu.com/index.php/pediaqu/article/view/333/325