Analisis Kemampuan Berfikir Kritis dalam Pendekatan Self Directed Learning Pada Materi Barisan dan Deret Aritmatika SMPIT Darul Hijrah Al-Aziziyyah Aceh Tenggara

Dinda Wirly Dawani; Dewi Purnamasari; Syahrina Annisa Pulungan

Penulis

Dinda Wirly Dawani STKIP Amal Bakti
Dewi Purnamasari STKIP Amal Bakti
Syahrina Annisa Pulungan STKIP Amal Bakti

Kata Kunci:

Berpikir Kritis, Self Directed Learning

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kemampuan berpikir kritis siswa dalam pembelajaran matematika menggunakan pendekatan Self Directed Learning (SDL) pada materi barisan dan deret aritmatika di SMP IT Darul Hijrah Al-Aziziyyah Aceh Tenggara. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan subjek sebanyak 23 siswa kelas VIII-C yang dipilih berdasarkan hasil tes dan angket SDL. Instrumen yang digunakan meliputi tes berpikir kritis, angket SDL, dan wawancara. Kemampuan berpikir kritis dianalisis berdasarkan enam indikator FRISCO, yaitu: Focus, Reason, Inference, Situation, Clarity, dan Overview. Hasil penelitian menunjukkan bahwa indikator Focus (78,26%) dan Situation (73,91%) merupakan capaian tertinggi, sedangkan Inference (39,13%) dan Overview (26,09%) merupakan capaian terendah. Siswa dengan kategori SDL tinggi cenderung memiliki kemampuan berpikir kritis lebih baik dibandingkan dengan siswa kategori SDL sedang dan rendah. Hal ini menunjukkan bahwa pendekatan SDL berkontribusi positif dalam mengembangkan kemampuan berpikir kritis siswa. Penelitian ini menyarankan agar guru lebih banyak menerapkan pendekatan pembelajaran yang mendorong kemandirian belajar siswa serta melatih kemampuan berpikir tingkat tinggi secara sistematis dan kontekstual.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Al-tabani, Trianto. (2014). Mendesaian Model Pembelajaran Inovatic, Progresif dan Kontekstual. Surabaya : Prenadamedia Group.

Amir, M Taufiq. (2015). Inovasi Pendidikan Melalui Problem Based Learning. Jakarta: Prasada.

Arikunto. S. 2019. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan Edisi 3. Jakarta: Bumi Aksara.

Brockett, R. G., & Hiemstra, R. (2018). Self-Direction in Adult Learning. Routledge. https://doi.org/10.4324/9780429457319

D. Anjariyah. 2022. “Profil Berpikir Kritis Siswa SMA Dalam Pemecahan Masalah Matematika Berdasarkan Kapasitas Memori Kerja,” Universitas Negeri Surabaya,.

Djamaluddin, A dan Wardana. 2019. Belajar Dan Pembelajaran 4 Pilar Peningkatan Kompetensi Pedagogis. Penerbit CV Kaaffah Learning Center, Sulawesi Selatan.

Ennis. 2017. Analisis Tingkat Kemampuan Berpikir Kritis Peserta Didik Kelas VII Materi Pencemaran Lingkungan. 1–10.

Feby Inggriyani, Nurul Fazriyah (2017) Pengaruh Berpikir Kritis Terhadap Kemampuan Menulis Narasi Siswa Kelas V Di Sekolah Dasar. JPSD Vol. 3 No. 2, September 2017. ISSN 2540-9093.

G. Imam. 2016. Metode Penelitian Kualitatif Teori & Praktek. Jakarta:Bumi Aksara.

Hadi, S., & Novaliyosi, N. (2019). TIMSS Indonesia (Trends in international mathematics and science study). In Prosiding Seminar Nasional & Call For Papers.

Hamzahi, M, A. 2014. Evaluasi Pembelajaran Matematika. Jakarta: Rajawali Pers.

Hidayah, R., Salimi, M., & Susiani, T. S. (2017). Critical Thinking Skill: Konsep Dan Inidikator Penilaian. Taman Cendekia: Jurnal Pendidikan Ke-SD-an, 1(2), 127-133.

Huda, M. 2013. Model-Model Pengajaran dan Pembelajaran. (Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Idham Kholid. 2018. Analisis Kemampuan Berpikir Kritis dalam Pemecahan Masalah Matematika. Malang: Skripsi Tidak Diterbitkan.

Khishaaluhussaniyyati. M, Faiziyah. N dan Sari, C, K. 2022. Analisis Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Kelas 10 SMK dalam Menyelesaikan Soal HOTS Materi Barisan dan Deret Aritmetika Ditinjau dari Self-Regulated Learning E-ISSN : 2579-9258 Jurnal Cendekia: Jurnal Pendidikan Matematika P- ISSN: 2614-3038 Volume 07, No. 1, December 2022 -March 2023, pp. 905-923

Nita Pujiastutik, 2018. Perbandingan Hasil Belajar Peserta Didik Menggunakan Model Pembelajaran Pembelajaran Self Directed Learning dengan Model Direct Instruction pada Materi Operasi Hitung Aljabar Kelas VIII SMP Negeri 1 Kebomas. Thesisi. Universitas Muhamadiyah Gresik.

Nizam. (2016). Ringkasan Hasil-hasil Asesmen Belajar Dari Hasil UN, PISA, TIMSS, INAP. Puspendik.

Putra, F. G. (2017). Eksperimentasi pendekatan kontekstual berbantuan Hands on Activity (HoA) terhadap kemampuan pemecahan masalah matematik. Al- Jabar: Jurnal Pendidikan Matematika, 8(1), 73-80.

Ramawati, D. 2024. Skripsi. Kemampuan Berpikir Kreatif Matematis Ditinjau Dari Selfconfidence Dalam Pemecahan Masalah Barisan Dan Deret Bilangan Pada Siswa Fase E Sma Negeri 13 Kota Jambi.

Ridha Nur Afifah. 2017. Pengembangan Perangkat Pembelajaran dengan Model Self Directed Learning sub Pokok Bahasan Persegi & Persegi Panjang pada Siswa Kelas VII, Skripsi :Universitas Jember.

Rusman. 2014. Model-Model Pembelajaran. Jakarta : PT Raja Grafindo

S. Anas. 2014. Pengantar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Rajawali Perss.

Siswono, T. Y. E. (2016). Berpikir Kritis dan Berpikir Kreatif sebagai Fokus Pembelajaran Matematika. In Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika (pp. 11-26).

Sugiono. 2015. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung.

Surya, Moh. 2011. Psikologi Konseling. Bandung: CV Pustaka Bani Quraisy. Tohirin.2014. Metode Penelitian Kualitatif dalam Pendidikandan Bimbingan Konseling. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada

Winda, A dan Hendro, U, F. 2022. Analisis Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Pada Materi Trigonometri Berdasakan Self-Regulated Learning. Gauss JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA. Vol. 2. No. 5.

Zamnah, L. N., & Ruswana, A. M. (2018). Penerapan Model Pembelajaran Self- Directed Learning Untuk Meningkatkan Kemampuan Pemahaman Matematis Mahasiswa. Jurnal Pendidikan Matematika Indonesia, 3(2), 52. https://core.ac.uk/download/pdf/300026166.pdf.