Pengaruh Pendidikan terhadap Pembentukan Jiwa Keagamaan Anak dan Remaja
Kata Kunci:
Pendidikan, Jiwa Keagamaan, Anak, Remaja, Pembentukan Karakter, Pendidikan Agama, Nilai Religius.Abstrak
Pendidikan memiliki peran strategis dalam membentuk jiwa keagamaan anak dan remaja sejak usia dini. Di tengah tantangan era digital dan krisis moral, pendidikan menjadi instrumen penting dalam menanamkan nilai-nilai spiritual dan religius yang kuat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis sejauh mana peran pendidikan, baik formal maupun informal, dapat menumbuhkan karakter religius pada anak dan remaja. Metode yang digunakan adalah studi literatur, dengan menelaah berbagai jurnal nasional dan internasional yang membahas pendidikan, keagamaan, dan pembinaan karakter. Hasil kajian menunjukkan bahwa pendidikan agama di sekolah, lingkungan keluarga, serta praktik keagamaan di masyarakat sangat berpengaruh dalam proses internalisasi nilai keagamaan. Nilai-nilai seperti kejujuran, empati, disiplin ibadah, dan tanggung jawab sosial terbentuk secara bertahap melalui pendekatan pendidikan yang konsisten dan kontekstual. Kesimpulannya, pembentukan jiwa religius tidak dapat dilepaskan dari sinergi antara pendidikan formal, nonformal, dan lingkungan sosial yang mendukung. Oleh karena itu, diperlukan upaya bersama antara lembaga pendidikan, keluarga, dan masyarakat dalam menciptakan ekosistem yang kondusif bagi perkembangan karakter spiritual anak dan remaja.
Unduhan
Referensi
Cívico Ariza, A., Colomo Magaña, E., & González García, E. (2020). Religious Values and Young People: Analysis of the Perception of Students from Secular and Religious Schools (Salesian Pedagogical Model). Religions, 11(8), 415. https://doi.org/10.3390/rel11080415
Ediansyah, E. (2022). The Influence of Multimedia on Students’ Religious Character.... Journal of Social Work and Science Education. DOI:10.52690/jswse.v3i3.407
Estrada, C. A. M., & Kobayashi, J. (2019). Religious education can contribute to adolescent mental health in school settings. International Journal of Mental Health Systems, 13(28). http://dx.doi.org/10.3390/rel11080415
García, E., Casabayó, A., & Rayburn, J. (2020). Religious Values and Young People: Analysis of the Perception of Students from Secular and Religious Schools. Religions, 11(8), 415. https://doi.org/10.3390/rel11080415
Haidir, H., Mardianto, M., Ningsih, T., Ernawati, T., & Sakban, W. (2023). The Influence of Islamic Religious Education in Family and School Religious Culture on Students' Religious Discipline. AL‑ISHLAH: Jurnal Pendidikan, 9(3), 1–16. DOI: https://doi.org/10.35445/alishlah.v15i3.3299
Hapsari, T. T., Agus, M., & Puspika Sari, H. (2025). Peran Pendidikan Agama Islam dalam Membentuk Karakter Siswa di Era Globalisasi. Ikhlas: Jurnal Ilmiah Pendidikan Islam, 2(3), 1–12. https://doi.org/10.61132/ikhlas.v2i3.767
Ilyas, M. (2023). Pendidikan Agama Islam sebagai upaya pencegahan radikalisme di kalangan remaja. MIYAH: Jurnal Studi Islam, 20(2). https://doi.org/10.33754/miyah.v20i02.1446
Kavadias, L., Spruyt, B., & Kuppens, T. (2024). Religious life in schooled society? A global study of the relationship between schooling and religiosity in 76 countries. Journal of Modern Social Science. https://doi.org/10.1177/00207152231177238
Melinda, R. (2024). Peran Keluarga dalam Peningkatan Kualitas Pendidikan Agama Islam Bagi Anak Usia Dini. Khidmat, 2(2), 263–267
Miftakhuddin, M. (2020). Pengembangan model pendidikan agama Islam dalam membentuk karakter empati pada Generasi Z. Jurnal Pendidikan Agama Islam, 17(1), 1–16. https://doi.org/10.14421/jpai.2020.171-01
Primarni, A., & Aminah, S. (2023). Pendidikan Islam dan tantangan kontemporer: Strategi mengatasi radikalisme dan ekstremisme melalui pendidikan holistik. Jurnal Dirosah Islamiyah, 6(1), 56–69. https://doi.org/10.47467/jdi.v6i1.4937
Putri, E. R. (2023). Krisis Identitas Agama pada Usia Remaja. Bayani: Jurnal Studi Islam, 3(1), 39–51. https://doi.org/10.52496/bayaniV.3I.1pp39-51
Rahmawati, J. R., Puspita, D. A., Azis, M. Z., & Fadhil, A. (2024, Desember 30). Dampak media sosial terhadap religiusitas mahasiswa Universitas Negeri Jakarta. Hikmah: Jurnal Studi Pendidikan Agama Islam, 2(1), 168–182. https://doi.org/10.61132/hikmah.v2i1.584
Saepudin, A. (2021). The Role of Islamic Religious Education Teachers in Developing Understanding of Religious Moderation Among Adolescents. Influence: International Journal of Science Review, 3(3), 54–65. https://doi.org/10.54783/influencejournal.v3i3.261
Shodiq, S. F., Makrufi, A. D., Dahliyana, A., Valencia, N. P., Nurunisa, F. A., & Goselfa, L. (2025). The impact of religious education in mitigating the effects of family environment on students' mental health. Frontiers in Education, 10.
Zuhria, I. (2021). Sinergitas guru dan orang tua dalam pembelajaran daring di masa pandemi Covid‑19. Jurnal Pendidikan Guru, 2(1), 29–50. https://doi.org/10.47783/jurpendigu.v2i1.186.