Penerapan Problem Based Learning Berbasis Culturally Responsive Teaching untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa pada Materi Catur Varna Kelas X SMK Negeri 1 Toili
Keywords:
Problem Based Learning, Culturally Responsive Teaching, Catur Varna, Hasil Belajar, PTKAbstract
Penelitian ini berangkat dari rendahnya hasil belajar dan kurangnya keterlibatan siswa kelas X SMK Negeri 1 Toili dalam memahami materi Catur Varna. Penelitian ini bertujuan meningkatkan hasil belajar siswa melalui penerapan model Problem Based Learning (PBL) berbasis Culturally Responsive Teaching (CRT) yang mengintegrasikan masalah nyata dengan konteks budaya Hindu lokal di Toili. Penelitian menggunakan desain Penelitian Tindakan Kelas model Kemmis & McTaggart yang dilaksanakan dalam dua siklus dengan 15 siswa sebagai subjek. Data dikumpulkan melalui tes hasil belajar, observasi aktivitas, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan skor rata-rata dari 65,47 pada pra-tindakan menjadi 75,60 pada Siklus I serta 82,40 pada Siklus II, disertai kenaikan ketuntasan dari 26,7% menjadi 66,7%. Temuan ini mengindikasikan bahwa integrasi PBL dan CRT memperkuat pemahaman konseptual, motivasi, dan partisipasi siswa. Penelitian ini berkontribusi dalam mengembangkan model pembelajaran agama yang relevan secara budaya, dan menegaskan pentingnya pendekatan responsif budaya dalam meningkatkan kualitas pembelajaran Agama Hindu.
Downloads
References
Atmaja, I. M., Jampel, N., & Pudjawan, K. (2024). Meta-analysis of the Effect of Problem-Based Learning Model on Students’ Problem-Solving Abilities. E-Science Journal, 7(1), 1–12. https://doi.org/10.47709/escience.v7i1.168
Artawan, I. G. (2020). Pembelajaran berbasis budaya untuk meningkatkan pemahaman nilai-nilai dharma siswa. Jurnal Penelitian Agama Hindu, 5(2), 112–120. https://doi.org/10.33363/jpah.v5i2.289
Caingcoy, M. E. (2022). Culturally responsive pedagogy: A systematic overview. Indonesian Journal of Educational Research, 10(3), 245–260. https://doi.org/10.30653/003.202210.158
Dewi, N. P. R., & Antara, I. G. (2021). Problem-Based Learning to Improve Argumentation Skills of Students. Jurnal Pendidikan Indonesia, 10(2), 100–109. https://doi.org/10.23887/jpi-undiksha.v10i2.32187
Fatmawaty, S. (2024). Implementation of Culturally Responsive Teaching in the Merdeka Curriculum. Atlantis Press Proceedings Series, 728, 34–41. https://doi.org/10.2991/assehr.k.240123.005
Gay, G. (2020). Culturally Responsive Teaching: Theory, Research, and Practice (3rd ed.). Teachers College Press.
Hammond, Z. (2021). Culturally Responsive Teaching and the Brain: Promoting Authentic Engagement and Rigor. Corwin Press.
Hidayat, M. (2020). Integrasi Pendidikan Karakter dalam Pembelajaran Agama. Jurnal Pendidikan Islam, 7(1), 55–67. https://doi.org/10.15642/jpi.2020.7.1.55-67
Patras, Y. E., Rahmawati, F. D., & Japar, M. (2024). The urgency of developing culturally responsive pedagogy for 21st-century education. Jurnal Kependidikan, 6(1), 22–33. https://doi.org/10.33394/jk.v6i1.12985
Suciana, D. M., Suryantini, N. P. S., & Pradnyana, P. (2023). Meta-Analysis of Problem-Based Learning (PBL) in Improving Student Learning Outcomes. EJ-EDU Journal, 4(4), 551–558. https://doi.org/10.55529/ejedu.44.551558
Suardana, I. K. (2022). Problem-Based Learning untuk Meningkatkan Literasi Keagamaan Peserta Didik. Jurnal Dharma Gita, 9(1), 45–55. https://doi.org/10.33363/jdg.v9i1.512
Sutisna, D., Syamsuri, I., & Hendrayana, A. (2023). Effect Size of Problem-Based Learning in Indonesian Classrooms: A Meta-Review. Cendekia Journal of Education, 21(2), 155–170. https://doi.org/10.31504/cj.v21i2.1453
Utami, N. L. P., & Sudiarta, I. W. (2022). Integrasi Nilai Budaya Lokal dalam Pembelajaran Agama Hindu. Jurnal Widya Dharma, 4(2), 88–98. https://doi.org/10.37289/wd.v4i2.998
Widhiastini, N. K. (2021). Culturally responsive teaching dalam konteks pendidikan Hindu di Indonesia. Jurnal Kajian Pendidikan Hindu, 3(1), 14–23. https://doi.org/10.33363/jkph.v3i1.345
Wijaya, I. K. (2020). Catur Varna dalam Perspektif Pendidikan Agama Hindu Modern. Jurnal Dharma Sastra, 15(1), 77–86. https://doi.org/10.33363/jds.v15i1.251







