Stimulasi Kreativitas Anak Usia 4–5 Tahun Melalui Kegiatan Kolase Ditinjau Dari Perspektif Neurosains
Keywords:
Stimulasi Kreativitas, Anak Usia Dini, Kolase, Neurosains, Pembelajaran KreatifAbstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pentingnya stimulasi kreativitas pada anak usia dini sebagai bagian dari Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pentingnya stimulasi kreativitas pada anak usia dini sebagai bagian dari perkembangan kognitif, motorik, sosial, dan emosional. Usia 4–5 tahun merupakan periode emas perkembangan otak, di mana stimulasi yang tepat mampu membentuk koneksi neuron secara optimal. Salah satu aktivitas yang berpotensi menstimulasi kreativitas anak adalah kegiatan kolase, karena melibatkan pengalaman multisensorik, koordinasi motorik halus, serta kebebasan berekspresi. Namun, berdasarkan observasi awal di PAUD Harapan Bunda Kota Bengkulu, kegiatan kolase belum dimanfaatkan secara optimal dalam proses pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pelaksanaan kegiatan kolase serta menganalisis pengaruhnya terhadap kreativitas anak usia 4–5 tahun ditinjau dari perspektif neurosains. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen dengan desain Pretest–Posttest One Group Design. Subjek penelitian berjumlah 20 anak usia 4–5 tahun. Instrumen pengumpulan data meliputi tes kreativitas dan lembar observasi yang mengukur empat aspek kreativitas, yaitu kelancaran, keluwesan, keaslian, dan elaborasi. Analisis data dilakukan secara deskriptif dengan membandingkan hasil pretest dan posttest. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan kreativitas anak pada seluruh aspek yang dinilai setelah mengikuti kegiatan kolase. Peningkatan ini menandakan bahwa kegiatan kolase efektif dalam menstimulasi kreativitas anak. Ditinjau dari perspektif neurosains, kegiatan kolase berperan dalam mengoptimalkan fungsi otak melalui aktivitas multisensorik yang memperkuat koneksi saraf, khususnya pada area yang berkaitan dengan kreativitas, motorik halus, dan regulasi emosi. Dengan demikian, kegiatan kolase dapat dijadikan sebagai alternatif strategi pembelajaran yang efektif untuk mengembangkan kreativitas anak usia dini secara holistik.
Downloads
References
Adnyani, D. (2022). Kegiatan kolase sebagai pembelajaran otak kanan. Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Nusantara, 2(1), 10–20.
Anjani, F. (2023). Peran neurosains dalam pembelajaran berbasis seni. Jurnal Cakrawala Ilmiah Pendidikan, 3(2), 25–35.
Ary, D., Jacobs, L. C., & Razavieh, A. (1982). Pengantar penelitian pendidikan (F. Arief, Trans.). Surabaya: Usaha Nasional.
Gazzaniga, M. (2018). The Consciousness Instinct: Unraveling the Mystery of How the Brain Makes the Mind. New York: Farrar, Straus & Giroux.
Guilford, J. P. (1959). Creativity. American Psychologist, 14(1), 1–11.
Hurlock, E. B. (2019). Psikologi perkembangan anak. Jakarta: Erlangga.
Ismail, M. (2021). Pengaruh kegiatan kolase terhadap motorik halus anak. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(2), 75–85.
Jensen, E. (2020). Brain-Based Learning: Teaching with the Brain in Mind. ASCD.
Mahmudah, I. (2020). Peningkatan kreativitas melalui kegiatan kolase alamiah. Cakrawala Dini: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 11(1), 12–22.
Munandar, U. (2019). Pengembangan kreativitas anak berbakat. Jakarta: Rineka Cipta.
Nuraini, L. (2022). Kolase sebagai media stimulasi kreativitas anak di PAUD Cendekia. Jurnal Golden Age, 6(1), 45–58.
Rahmawati, N. (2021). Penerapan neurosains dalam kegiatan seni anak usia dini. Early Childhood Research Journal, 3(2), 5–15.
Rohani, R. (2021). Penerapan seni kolase dalam pembelajaran anak usia dini. Jurnal Ilmiah Pendidikan Anak, 4(3), 15–25.
Saputri, R. (2021). Kegiatan kolase untuk meningkatkan konsentrasi anak. Jurnal Golden Age, 5(3), 55–65.
Sari, D. (2022). Hubungan kegiatan kolase dengan kreativitas anak di TK Islam Bengkulu. PAUD Lectura, 5(2), 20–30.
Sousa, D. A. (2021). How the Brain Learns. Thousand Oaks: Corwin.
Supriadi, S. (2021). Kegiatan kolase untuk meningkatkan imajinasi anak. Jurnal Pendidikan Usia Dini, 9(1), 30–40.
Sukmawati, R. (2020). Seni dan perkembangan otak anak usia dini. Bandung: Pustaka Pelajar.
Suyadi, S. (2020). Neurosains dalam pendidikan anak usia dini. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Suyadi, S., & Ulfah, M. (2020). Pendekatan neurosains dalam PAUD. Al-Athfal: Jurnal Pendidikan Anak, 6(2), 50–60.
Torrance, E. P. (2018). The Nature of Creativity. Cambridge University Press.
Yuliani, E. (2022). Stimulasi otak anak melalui aktivitas seni. Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Indonesia, 7(1), 40–50.







