Peran Pendidikan Nilai dalam Meningkatkan Etika dan Moral Siswa
Kata Kunci:
Pendidikan Nilai, Etika, Moral, Siswa, Sekolah DasarAbstrak
Tujuan penelitian ini untuk mengkaji bagaimana pendidikan nilai dapat berkontribusi dalam pembentukan karakter etika dan moral peserta didik. Pendidikan nilai adalah proses pembentukan manusia seutuhnya yang tidak hanya menekankan pada aspek kognitif, tetapi juga mencakup perkembangan jasmani dan rohani serta hubungan harmonis dengan Tuhan, sesama manusia, dan alam semesta. Pendidikan nilai menjadi landasan penting dalam upaya membangun karakter bangsa di tengah tantangan zaman modern, sehingga pendidikan tidak lagi dipahami sekadar sebagai transfer ilmu, melainkan juga sebagai proses pembentukan kepribadian yang utuh. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Data dikumpulkan melalui Studi Pustaka, dengan menelaah secara sistematis sejumlah jurnal ilmiah, buku, dan dokumen relevan yang memuat informasi empiris dan konseptual mengenai pendidikan nilai di sekolah dasar. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis isi dengan mengidentifikasi tema-tema utama, pola pemikiran, serta kecenderungan temuan yang dikemukakan dalam berbagai sumber. Hasil penelitian menunjukkan bahwa lingkungan sekolah merupakan faktor utama dan lingkungan keluarga sebagai faktor eksternal harus saling melengkapi dalam pembentukan etika dan moral siswa. Melalui penanaman nilai-nilai seperti kejujuran, tanggung jawab, disiplin, empati, dan toleransi yang terintegrasi dalam kegiatan pembelajaran maupun aktivitas sehari-hari di sekolah, siswa menjadi lebih memahami dan mempraktikkan norma-norma yang berlaku.
Unduhan
Referensi
Atmojo, S. E., Lukitoaji, B. D., & Noormiyanto, F. (2021). Thematic learning based on local culture in implementing national character values in inclusive referral elementary school Jurnal Kependidikan, 7(4), 845-856.
Darmadi, H. (2004), Pendidikan nilai, moral, dan karakter. Bandung: Alfabeta.
Diana, R. R., Chirzin, M., Bashori, K., Suud, F. M., & Khairunnisa, N. Z. (2021). Parental engagement on children character education: The influences of positive parenting and agreeableness mediated by religiosity. Cakrawala Pendidikan, 40(2).
Fikri, A. Rahman, A. N. U., & Wildania, D. (2025). Urgensi Literasi Digital Dalam Membangun Karakter Siswa di Era Media Sosial. RIGGS: Journal of Artificial Intelligence and Digital Business, 4(2), 3899-3905.
Hakim, A., & Febrianty, S. D. (2022). Implementasi Nilai Pendidikan Karakter Religius, Toleransi, Kejujuran, dan Disiplin dalam Pembelajaran Tematik di Sekolah Dasar, caXra: Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar, 2(2), 150-157.
Hidayati, N., Winarno, W., & Adi, F. (2024). Role-playing for internalizing Pancasila values in PKn learning: A systematic literature review. Jurnal Ilmiah Sekolah Dasar, 8(4), 643-655.
Ikmal Hepi, S., Nurjanah, S., & Pratama, R. (2022). Peran Guru dalam Menerapkan Nilai-Nilai Pendidikan Ki Hajar Dewantara di Era Digital Jurnal Pendidikan Karakter, 12(3), 421-432.
Indarwati, E. (2020). Implementasi penguatan pendidikan karakter melalui budaya sekolah. Teacher in Educational Research, 2(1), 1-11.
Izzuddin, H. & Axzzahra N. (2025). Diakses 29 Juni 2025 dari Kronologi Siswa SD di Riau Tewas Akibat Perundungan | tempo.co.
Juwita, 1. R. (2025), Peran Pendidikan Karakter dalam Pembentukan Etika dan MoralSiswa. Komprehensif, 3(1), 310-315.
Kartono, K., & Gulo, D. (2003). Psikologi umum. Jakarta: Grasindo.
Kurniawan, A. R., Chan, F., yohan Pratama, A., Yanti, M. T., Fitriani, E., & K. K. (2019). Analisis degradasi moral sopan santun siswa di sekolah dasar. Jurmal Pendidikan IPS, 9(2), 104-122.
Lestiarini, Y., & Ningsih, T. (2025), Budaya Sekolah Dalam Membentuk Karakter Siswa SD Negeri 2 Glempang. Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar (JIPDAS), 5(2), 1798-1805.
Lickona, T. (1991). Educating for Character: How Our Schools Can Teach Respect and Responsibility. Bantam Books. Magnis-Suseno, F. (1987). Etika sosial: Dasar dan prinsip moral kritis. Jakarta: Gramedia.
Muhaimin. (1993). Pengembangan kurikulum pendidikan agama Islam di sekolah, madrasah dan perguruan tinggi. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Sukawati, A., Lidinillah, D. A. M., & Ganda, N. (2021). Fenomena bullying berkelompok di sekolah dasar. Pedadidaktika: Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 8(2), 354-363.
Sumo, D., Rahman, A., & Lestari, S. (2023). Konsep pendidikan dalam perspektif pembangunan karakter bangsa. Jakarta: Pustaka Ilmu Nusantara.
Sunaryati, T., Sudharsono, M., & Priandini, N. O. (2024). Meningkatkan karakteristik siswa melalui metode role play dalam pembelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan. Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar.
Vygotsky, L. S. (1978). Mind in Society: The Development of Higher Psychological Processes. Harvard University Press.
Wijayanti, C. P., & Uswatun, A. T. (2019). Perangi Tindak Perundungan (Bullying) dengan Penanaman Pendidikan Karakter Sejak Dini Pada Peserta Didik Sekolah Dasar. In Prosiding Seminar Nasional Pagelaran Pendidikan Dasar Nasional (Ppdn) (Vol. 1. No. 1. pp. 16-26).
Yuliani, D., Isnaini, P. N., Nafisah, S.. Dewi, D. A., & Furnamasari, Y. F. (2021). Implementasi Nilai Karakter Toleransi dalam Pembelajaran PKn di Sekolah Dasar Negeri Baranangsiang. Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan, 11(2), 98-107.
Yuliani, D., Isnaini, P. N., Nafisah, S., Dewi, D. A., & Furnamasari, Y. F. (2021). Strategi Penanaman Nilai Moral dan Etika Melalui Program Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Dasar Indonesia, 6(1), 67-74.
Yustikasari, M., Rinvari, I. K., & Apriza, T. (2024). Membangun P Pendidikan Holistik: Studi tentang Integrasi Nilai-Nilai Moral Kurikulum Sekolah. Quantum Edukatif: Jurnal Pendidikan Multidisiplin, (1). 13-19.
Zakiyah, Q. Y., & Rusdiana, A. (2014). Pendidikan nilai: Kajian teori dan praktik di sekolah. Bandung: Pustaka Setia.